Sabtu, 28 Januari 2012

ribet banget! -gardep 42 bagian 1-

"kita pernah ada.. di satu masa bersama"

Entah keputusan atau memang terjebak, saya juga kurang paham.
 ketika siang menjelang sore itu, saya hadir di pakuningratan nomer 17. Sebuah tempat yang dulu selalu saya kunjungi.
Keberadaan saya disitu bukan seperti-biasa-saya-berada-disitu tapi untuk mendaftar menjadi seorang gardep.
sounds crazy emang. Karena awalnya bagi saya, menjadi gardep itu salah satu hal yang oh-come-on-what you looking-for sih? kayak ga ada hal lain yang bisa dilakuin aja.

But, here i'm dengan sabarnya mengikuti satu persatu tahapan seleksi yang panjang dan rempong. 
saya mau cerita bahwa TIDAK ADA SATUPUN tahap seleksi yang dengan AMAN saya lewati. semuanya saya lewati dengan GETIR dan KETIR. ini benar!

-PERTAMA-
Saya ingat betul di hari pengumuman tahap pertama.
Dengan bodohnya saya berfikiran untuk melihat hasil seleksi keesokan harinya. Rencananya setelah habis siaran saya akn melihat hasil seleksinya.
Tapi belum sampai besok, sorenya teman kuliah saya yang juga mendaftar mengirim sms
"ipeh, kita lolos. dan besok ada tes tertulis"
saya membaca itu langsung berkata dalam hati "alhamdulilah ya..."
BUT WAIT, BESOK??

jikalau saya tetap nekat untuk melihat hasil test itu besok, ya... 

dan saya baru tau tentang perlengkapan yang harus dibawa dan baju yang harus dikenakan di pukul 23.00.
itu udah kayak mau ospek lagi deh. baju kerah, rok, sepatu pantofel, dikucir. BAH!

hadirlah saya di UAD. 
cukup kaget melihat banyak orang layaknya sales yang mau di training berada di sana.
dalam hati saya kembali berfikir "oke, ipeh, what do you doing here? just go back! that silly thing"
dan saya akhirnya bertemu seorang "anak didik" jaman distro sippirilly. yakni MARTIN
juga bertemu seorang mbak-mbak yang pake baju agak ketat yang kayaknya semester atas. Belakangan saya tau namanya adalah GATHA
juga diparkiran saya ketemu cowo pendiem yang agak gimana, yang selanjutnya saya kenal dengan PANDU

well, hari ters tertulis selesai dengan saya sebagai BEST MAKE OVER. 
waktu OT bilang kalo saya best MO, dalam hati saya berkata "are you kidding me or something? dandanan amburadul gini dibilang best!"

tahap kedua selesai, tahap ketiga, tahap keempat, sampai tahap wawancara dengan menjerial.

-KEDUA-
Tuhan itu maha adil ya. 
jadi ceritanya. Seorang EO menawari saya untuk mengemsikan sebuah acara di jawa timur selama 2 minggu FULL. dengan fee mencapai angka 2. demi apapun lah ya, siapapun yang ditawari pasti tergiur.
BUT the problem is. waktunya bentrok! jadi, di waktu wawancara dengan menjerial itu, waktunya pas saya ada di kerjaan itu. 
aduh bukan cuma galau kali! saya stres! mana yang harus dipilih coba kan..
dan setelah perdebatan batin yang pajang, saya MENOLAK kerjaan itu.
whoaaaaaaaaa! 
tapi tetep, dalam hati saya berkata " IPEH, OH PLEASE!"

dan ya saya hadir lah di wawanacara dengan menjerial dan menolak fee sebesar itu.
di hari wawancara itu, halangan belum berakhir. saya salah liat jam!
saya fikir saya pukul 12.45 teryata saya pukul 11.45. damn!

saya hadir tanpa make up, dan dengan malu-malu cantik saya meminjam alat make up pada dua orang yang juga sedang menunggu giliran. belakangan saya tau namany adalah
WINDI DAN TARA

-KETIGA-
akhirnya lolos. tapi ga sampai disitu saja. setelah melihat jadwal, saya mempertimbangkan untuk balik sejenak ke sukabumi dan jakarta.
saya sudah membeli tiket. saya tegaskan, saya SUDAH membeli tiket.
sampai akhirnya saya di telfon dan diberi tahu untuk brifing indoor dan outdoor training, TAPI, saat briefing itu nanti dilakukan, saya seharusnya sudah di sukabumi. 
matilah saya! 
saya bilanglah pada OT, bisakah kalau saya skip brieifing itu? karena saya sudah beli tiket pulang. dan jawabaannya TIDAK! 
it so pre ke tek

untungnya tiket masih bisa ditukar hari.
jadi saya masih bisa hadir ke acara briefing itu dan malemnya ke sukabumi.
karena kesel, saya hadir dengan muka terJUTEK yang pernah ada.saya sebel, ini kesekian kalinya hidup saya berhalangan karena dagadu.
dan OH MAI GOSH, tugasnya udah kayak tugas ospek you knooooow!
suruh inilah itulah..
mana anak-anaknya ya Tuhan saat itu rempong sekali. nentuin satu baju dress code aja luamaaa buangeeet. hahahaha..
dan disitulah saya berkenalan dengan temen paling "nyinyir" dan yang paling saya sayang TIVA yang ternyata anak HI UGM. orang terlebay, yang bawa bunga pas kumpul indoor outdoor training dengan alasan : kalo susi susanti menang kan, di kasih bunga.." ooh please -___-


dan AMY, karena kita harus bikin kelompok apalah itu waktu itu.
dan teman sekelompok lainnya PUSPA, EDO, RAHMAN, dan.. eh aku lupa :p

berasa anak komunikasi, saya nerocos panjang lebar tentang konsep tugas kita itu. 
you know guys? mungkin saya agak mendominasi karena saya mau ke sukabumi dan pastinya tidak ikut kalian membuat. jadi better saya sumbang ide dan konsep yang nantinya kalian pakai. itulah kenapa saya it so cerewet dan mendominasi saat itu :)

-KEEMPAT-
karena asik liburan, saya lupa pesen tiket! tiket habis dan saya harus pulang di H-1 pelaksanaan indoor outdoor training.
dengan bis NON AC jurusan sukabumi-SOLO (bukan jogja). saya sebis dengan mas-mas preman, mbok-mbok penjual ayam. harusnya seru, tapi setalah saya ingat harusnya saya bisa pulang nyaman dengan bsi rajawali AC dan alasan pulang saya bukan karena dagadu gimana bisa saya ga mengeluh?
dan ya, HAPE saya barusan hilang!!! so, saya harus meminjam hape anak pesantren sebelah saya untuk sms mama saya.
katanya sampe solo bisa jam 6 subuh. TAPI GOMBAL. saya solo jam 9 siang. dan saya harus pergi ke stasiun balapan. naik pramek ke jogja, dan ternyataaaa.. kereta prameks pas saya datang kesana sudah berangkat 15 menit yang lalu! ampun DJ....
akhirnya saya harus menunggu lagi sampai jam 11 atau 12 untuk balik ke jogja, dengan posisi capek, lagi mens, solo panas. rasanya saya mau makan orang hiduo-hidup.
sampai di jogja jam 1 atau 2 an, saya langsung ke galeria ketemu kelompok JJS itu...

FINALLY,
besoknya saya indoor dan outdoor training.
mata kriyip-kriyip, capek, saya hadir jam 6 di pakuningratan.
mengkikuti semua hal yang ada. 
ditemani demam, dan seoarang yang sangat baik mengkompres saya, dia adalah MEGA dan SANDRA

di indoor dan outdoor training saya mulai kenal satu persatu orang.
mulai dari PJU NIZAR. dan dengan polosnya saya berkata : "ih, aku ga suka sama kamu, kamu jahat" hahahahaha.. abis mukanya item serem gitu deh..
trus seorang yang kalo disuruh bikin yel pasti ada kata JOSNYA. itu adalah HAMDAN.
dan saya menjadi best presentator. kelompok saya jadi best kelompok, just a nice thing :)

peralahan indoor outdoor ini membuat saya respect. semua hal yang saya keluhkan sedikit demi sedikit luntur. saya berkata dalam hati "how lucky im...be part of this. im a gardep? oh.. not yet"

apalagi setelah muter-muter keliling jogja yang really-really fun itu kita nyanyi dangdut di bis. HUUUAAAAH.. i miss the moment. saya dengan 36 anak se bis, dan merasa sangat senang.

di hari itu, 
di sore itu,
di bis itu,
kita sempat benyanyi bahwa semoga kita sama-sama bukan CAGARDEP tapi gardep
kita sama-sama berharap.
semua hal yang saya lakukan. semua hal yang saya relakan. semua hal yang saya korbankan. semua mengantarkan saya pada..

PADA MAGANG! *jeng jeng jeng*

and the story goes to...
© RIWAYAT
Maira Gall